Senin, 06 Januari 2014

Resensi Buku : Murjangkung (Cinta Yang Dungu dan Hantu-hantu)

Judul     : Murjangkung : Cinta yang Dungu dan Hantu-Hantu
No. ISBN: 9797806448
Penulis   : A. S. Laksana
Penerbit  : GagasMedia
Terbit     : 2013
Harga      : Rp. 49.000,-
Kategori   : Cerpen












Gosip Cerdas Dalam Murjangkung

Pemilihan sebuah judul buku yang unik agaknya masih eksis digunakan dan dipertahankan oleh penulis-penulis, termasuk A.S Laksana yang menulis judul buku kumpulan ceritanya. Murjangkung sebuah judul yang sangat menarik dan mengandung pertanyaan-pertanyaan tentang apa iti Murjangkung. Mungkin ia sejenis hantu yang dungu. Cover buku yang sangat sederhana ini ternyata isinya tak sesederhana covernya. Jujur, bisa dibilang cerita-cerita yang terangkum dalam buku ini sungguh menarik. Meski harus mengasah otak terlebih dahulu untuk mengetahui maksud dari isi cerita.



Berawal dari status Linda Christanty di beranda facebook seperti ini : “turut berduka untuk sastra Indonesia sedalam-dalamnya, karena karya AS Laksana "Murjangkung, Cinta yang Dungu dan Hantu-Hantu" yang menjadi benteng terakhir sastra Indonesia bermutu di tahun ini tidak memenangkan Khatulistiwa Literary Award untuk kategori prosa. Hal ini juga menunjukkan bahwa para jurinya sama sekali tidak bermutu. Pilihan mereka untuk kategori prosa menunjukkan rendahnya selera mereka terhadap sastra, lemahnya pengetahuan mereka, dan kurangnya wawasan mereka.Saya tertarik untuk membeli dan membaca buku ini sampai tuntas. Sedikit kukatakan bahwa saja setuju dengan pernyataan beliau, tetapi disini saya tidak mau membahas statusnya dan mengapa pula buku keren ini tidak memenangkan ajang bergengsi tersebut.

Manusia sebagai mahluk sosial, budaya dan berketuhanan adalah lumbung cerita yang tak pernah habis digali untuk disajikan. Ibarat suatu makanan, manusia mempunyai banyak cerita yang enak untuk dimakan.  A.S Laksana sungguh cerdik menyajikan masakan-masakan ini. Ibarat seorang chef,  A.S Laksana adalah juru masak terhebat untuk sebuah makanan yang bernama cerita. Cerita yang dibuat sungguh tak bisa ditebak dengan mudah. Porsi yang tepat untuk sebuah makanan adalah bagaimana merasakan kelezatan tersembunyi dari si juru masak.

Bila diibaratkan gosip, cerita yang terangkum dalam buku ini adalah sebuah informasi yang bukan sekedar gosip murahan yang selalu mengumbar cerita yang sama. Realita kehidupan yang berbalut dengan dongeng-dongeng pengantar tidur mampu diceritakan penulis tanpa harus kita bosan dan lelah untuk melahap habis buku ini. Banyak orang yang terjebak menulis cinta yang seperti itu-itu saja. Banyak orang yang secara gamblang menceritakan perselingkuhan dengan gaya yang kotor. Tidak sedikit juga orang menulis skandal korupsi di negeri ini, tetapi terkadang tidak tepat sasaran dalam bercerita. Di tangan A.S Laksana tidaklah seperti itu. Penulis mampu merangkai berbagai penyakit yang sering menjangkiti manusia yaitu tentang cinta, pengkhinatan, perselingkuhan, harta dan kekuasaan secara apik dan tidak terduga sehingga menghadirkan cerita yang mumpuni.

3 komentar:

  1. AKU JUGA PENASARAN INI.
    kalau ada waktu kunjungi blog aku ya, di salveriusdaritimur.blogspot.com

    BalasHapus